Bandarlampung, LE – Walikota Bandarlampung Herman HN benar-benar berang sikapi kasus pengeroyokan yang menimpa seniman pelukis mural underpass Unila, Andre Sugiharto (36).

Orang nomor satu di Bandarlampung tersebut meminta para pelaku dijebloskan ke penjara dengan hukuman berat. Karena tidak saja membahayakan nyawa manusia, tindakan tersebut juga langsung atau pun tidak telah menghambat program keindahan Kota Bandarlampung.

Baca juga: Cagub Mirza Dukung Dua Turnamen Billiard September 2024

"Saya tidak akan mundur, ini kan pemerintah. Kalau kasusnya berhenti, lihat saja saya lapor Mabes Polri, akan ramai nanti se-Nasional," tegasnya, usai acara pertemuan Muli Lampung Manjau Tiyuh Mekhanai, di Gedung Semergou Pemkot Bandarlampung, Senin (9/2019).

Sementara ini, Kata Herman, salah seorang pelaku pengeroyokan sudah tertangkap. Sehingga ke depan polisi lebih mudah melacak pelaku lainnya untuk dilakukan penangkapan.

"Ya dari hasil penyelidikan polisi, tersangka ini warga Bandarlampung juga. Sudah diamankan Polsek. Kemarin sudah masukan laporan ke Polresta dan Polda juga," jelasnya.

Baca juga: Merasa Tak Diperhatikan Pemkot, Atlet Catur Bandar Lampung Titip Harapan ...

Dia menduga ada unsur kesengajaan dalam kasus tersebut untuk menganggu proses pengerjaan mural dnn menghambat proyek Pemkot Bandarlampung.

"Kalau memang ini urusan politik, tolong lah bersaing yang baik. Jangan pakai kekerasan gini, jangan. Kalau saya mau keras bisa, orang tau sifat saya, tapi saya tidak mau, kita jalani hal yang baik saja," tukasnya.

Ia berharap urusan poltik tidak diangkut-pautkan dengan kegiatan pembangunan Kota Bandarlampung, sebab pembangunan yang dilakukan untuk kepentingan rakat.

Baca juga: Warga Lingsuh Harapkan Perbaikan Jalan

"Ya jangan main serang-serang begitu, kalau begini, yang rugi siapa. Karena pengerjaan mural underpas ini dilakukan demi rakyat, ini kan punya rakyat," imbuhnya.

Pol PP Disiagakan

Sementara itu, untuk memberikan kenyamanan dan keamanan para seniman melanjutkan pelaksanaan melukis mural, Herman HN menempatkan personil Pol PP di lokasi underpass Unila.

"Kegiatan itu tetap akan kita lanjutkan hingga selesai dan akan saya tempatkan petugas Pol PP untuk keamanan mereka," tegasnya.

Baca juga: Gindha Ansori Wayka Gugat SPMB Sistem Domisili

Ia meminta warga Bandarlampung sama-sama menjaga keamanan kota, sebab menurutnya yang sedang dibangun oleh pemerintah adalah demi kepentingan masyarakat. (rif)